Liputan7 Pacitan, 6 September 2025 – Mahasiswa Fakultas Vokasi Pelayaran Universitas Hang Tuah (UHT) melaksanakan program pemberdayaan masyarakat di Desa Kembang dengan berbagai kegiatan produktif pada Sabtu (6/9). Agenda utama hari ini meliputi pembuatan produk abon, pembelian bahan untuk olahan bakso ikan dan dimsum, serta persiapan toko daring (e-commerce) sementara. Selain itu, tim juga menjalin komunikasi dengan pihak SMK untuk perjanjian kerjasama yang dijadwalkan pada Senin (8/9) mendatang.

Di sela kegiatan, kebersamaan semakin terjalin melalui momen santap mie ayam bersama ibu-ibu Desa Kembang. Tim mahasiswa juga melakukan survei konsumsi untuk kebutuhan acara yang akan dilaksanakan pada Rabu mendatang.
Beberapa rencana tindak lanjut telah disusun, di antaranya pengemasan produk abon, pendekatan lebih intensif dengan ibu-ibu, penentuan penanggung jawab tiap produk, serta produksi olahan bakso, dimsum, dan abon dengan varian santan. Selain itu, juga dijadwalkan kerja bakti bersama ibu-ibu Desa Kembang di kawasan mangrove pada pukul 07.00 WIB, serta pembelian bahan tambahan seperti minyak, gula, bawang putih goreng, dan santan.
Dalam evaluasi, tim mencatat perlunya penyempurnaan resep abon dengan tambahan santan, serta masih adanya kekurangan bahan seperti bawang goreng, cabai keriting, dan daun jeruk. Selain itu, perkenalan lebih mendalam dengan ibu-ibu Desa Kembang dinilai perlu dilakukan untuk memperkuat hubungan dan kerja sama.
Warga setempat menyambut baik kegiatan mahasiswa tersebut. “Kami sangat senang dengan adanya program dari mahasiswa Hang Tuah ini. Selain menambah ilmu, kami juga merasa lebih akrab karena ada kegiatan bersama. Semoga bisa terus berlanjut dan bermanfaat bagi desa kami,” ujar Siti Rohmah, salah satu ibu rumah tangga di Desa Kembang.
Melalui rangkaian kegiatan ini, mahasiswa Fakultas Vokasi Pelayaran UHT berharap dapat menjalin kolaborasi yang semakin erat dengan masyarakat, sekaligus meningkatkan keterampilan warga dalam mengembangkan produk olahan berbasis hasil laut dan pangan lokal.(Aji)